Wednesday, January 28, 2009

Menlu Obama: Roket Hamas Wajib Dibalas


Menlu Obama: Roket Hamas Wajib Dibalas
Rabu, 28 Januari 2009 15:15

Menlu Hillary Clinton
warnaislam.com — Setelah Barack Obama menegaskan akan menjamin keamanan Israel, kini anak buahnya, Hillary Clinton, Menlu AS baru yang berkomentar bahwa Israel punya hak penuh untuk mempertahankan diri.

"Peluncuran roket-roket dari Ghaza terhadap Israel haruslah mendapatkan balasan militer yang mematikan dan membuat kapok," ujar Clinton saat memberikan pernyataan perdananya terkait konflik Palestina-Israel.



Dalam jumpa pers yang digelar pada Selasa (27/1) malam di Washington itu Menlu wanita itu menambahkan, "Sangat disayangkan bahwa pemimpin Hamas terkait kepentingan mereka mengancam kebijakan Israel untuk mempertahankan diri. Hamas harus berpikir untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi penduduk Jalur Ghaza."



Untuk diketahui, Perdana Menteri Israel yang sudah mengundurkan diri, Ehud Olmert, sebelumnya menyambut baik penunjukan Hillary Clinton sebagai Menlu AS. "Senator Clinton adalah sahabat Israel dan bangsa Yahudi," kata Olmert dalam siaran persnya.



Pada kampanyenya melawan Obama saat memperebutkan calon presiden dari Partai Demokrat, Hillary Clinton secara tegas mengatakan sikapnya untuk membela Israel, terlebih lagi adanya ancaman nuklir Iran yang ketika itu Hillary Clinton mengusulkan pembentukan payung balasan di sekitar Israel dan negara-negara lainnya di kawasan itu untuk perlindungan dari ancaman-ancaman militer apapun yang mungkin terjadi.(mafkarah-alislaam)



penulis :
Mochamad Ilyas

No comments:

Post a Comment