Friday, January 9, 2009

Gus Dur: Warga Pelestina Bisa Habis

Mantan Presiden RI KE-4 KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menyatakan, warga Palestina bisa habis akibat kebrutalan serdadu teroris Israel bersama tank-tanknya."Jika perang itu tidak dihentikan, maka rakyat Palestina akan habis karena mesin perang Israel jauh di atas mesin perang Palestina," ujar Gus Dur.

Menurut Ketua Umum Dewan Syuro DPP PKB itu, sebaiknya Palestina dan Israel berunding dan bernegosiasi untuk menghentikan konflik militer yang telah menewaskan 763 warga sipil tidak berdosa. Sebab, kalau kebiadaban Israel itu dibiarkan, maka khawatir rakyat Palestina akan habis akibat dibombardir Israel dan sebaliknya Israel juga bisa habis jika di kemudian hari terus diserang oleh Hamas Palestina.

"Saya membela rakyat Palestina, karena saya tidak tega melihat anak-anak dan perempuan yang tidak berodsa menjadi korban. Kasihan mereka. Apalagi persoalan Palestina dan Israel itu politik, bukan agama.”
Konflik ini berkepanjangan, katanya, karena Palestina ingin menjadi negara sendiri, Israel juga ingin berdiri kokoh. Oleh karena itu perlu dibicarakan masalah tersebut secara tuntas. "Persoalannya menjadi lain ketika Hamas tidak berpikir begitu, seperti ancaman salah seorang pemimpinnya yang menyatakan sampai seratus tahun pun jika perlu terus berjuang,"katanya
Ia menambahkan, bagi Israel itu tanah Palestina merupakan masalah penentuan nasib. Jika perkampungan mereka tidak bisa dijamin keamanan dan keselamatannya, maka di kemudian hari mereka juga bisa habis. "Karena itu bagaimana membuat kepastian terhadap masalah tersebut, dan di sinilah pentingnya sebuah perundingan,"kata Gus Dur.

Ditanya peran peran Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menghentikan agresi Israel ke Palestina, Gus Dur menilai PBB itu "manut" (nurut-ngikut) kepada Amerika Serikat (AS). "Yang pegang peranan di PBB adalah Dewan Keamanan (DK), padahal DK itu apa kata AS, sedangkan yang lain bisanya cuma `ngomel` tetapi tidak bisa berbuat apa-apa,"imbuhnya.

No comments:

Post a Comment